Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the kenta domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /www/indo0329/38.181.63.215/wp-includes/functions.php on line 6121

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the kenta-ciela domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /www/indo0329/38.181.63.215/wp-includes/functions.php on line 6121
DELTASLOT88 – Misa Oktaf Paskah di Katedral Surabaya: Doa untuk Paus Fransiskus – DELTASLOT88
      DELTASLOT88

      DELTASLOT88 – Misa Oktaf Paskah di Katedral Surabaya: Doa untuk Paus Fransiskus

      Berlangsungnya Misa Requiem di Katedral Surabaya, Selasa (22/4/2025).

      Lihat Foto

      Uskup Surabaya, Monsinyur Agustinus Tri Budi Utomo atau yang akrab disapa Uskup Didik, memimpin Misa Oktaf Paskah dalam rangka mengenang wafatnya Paus Fransiskus.

      Misa digelar di Gereja Katolik Hati Kudus Yesus (HKY) Katedral Surabaya pada Selasa (22/4/2025).

      Berdasarkan pantauan di lokasi, ratusan umat Katolik mulai berdatangan sekitar pukul 18.00 WIB.

      Kehadiran Uskup Didik ke dalam gereja diiringi suara lonceng yang dibunyikan oleh petugas ibadah.

      Dalam pembukaan Misa Requiem, Uskup Didik menyampaikan kabar duka mengenai kepergian Paus Fransiskus.

      Ia juga mengajak umat untuk merenungkan makna kebangkitan dalam terang Paskah.

      “Harapan kita, dia (Paus Fransiskus) juga ikut bangkit bersama Tuhan Yesus dan mendapat kebahagiaan dan damai abadi di surga,” kata Uskup Didik saat Misa Oktaf Paskah, Selasa (22/4/2025).

      Ucapan Terima Kasih Masyarakat Lintas Agama 

      Tak hanya menyampaikan refleksi, Uskup Didik juga mengucapkan terima kasih kepada umat dan masyarakat lintas agama yang telah menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Paus Fransiskus.

      “Dimensi persaudaraan ini yang diimpikan oleh Paus kita ini. Misi dia tiada lain melahirkan kasih, tidak peduli dari kelompok, golongan apa, dan dosa sebesar apa, semua dicintai,” ungkapnya.

      Sebagaimana diketahui, Paus Fransiskus meninggal dunia pada usia 88 tahun, Senin (21/4/2025) pagi waktu setempat.

      Kepergian pemimpin Gereja Katolik sedunia ini meninggalkan duka mendalam bagi umat di seluruh dunia.

       

      Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Uskup Surabaya Pimpin Misa Oktaf Paskah untuk Paus Fransiskus di Katedral, Klik untuk baca: https://surabaya.kompas.com

       

       

       

      Hi, I’m admin

      Leave a Reply

      Your email address will not be published. Required fields are marked *